Event
Dalam acara ini, penonton tidak hanya dimanjakan oleh suara merdu 97 penyanyi PSMT Undip saat membawakan lagu. PSMT Undip tahun ini juga berkolaborasi dengan Teater Diponegoro yang memainkan aksi teaterikal sebagai pengantar sesi. Tak ketinggalan, pentonton juga disuguhkan dengan penampilan Gilang Daniar dan Gracia Tobing serta Syauqina Nasihi yang memainkan berbagai instrumen musik dengan ciamik. Sungguh kolaborasi yang menakjubkan, bukan?
5th Engineering In Harmony, Titik Awal Perjalanan Baru PSMT
![]() |
Penampilan PSMT Undip saat membawakan lagu di acara Enginnering in Harmony, Senin (07/11)/ RESTI |
Nuansa Kampus, Semarang - Engineering In Harmony (EIH)
kembali diadakan untuk kelima kalinya pada Senin (07/11).
Bertempat di di Gedung Prof. Soedharto,
konser tahunan yang diselenggarakan oleh Paduan Suara Mahasiswa Teknik (PSMT) Universitas Diponegoro kali kelima ini mengangkat
tema “Evolution of Music”, yang menceritakan tentang perkembangan musik dunia,
khususnya di bidang Paduan Suara. Mulai
dari era Medieval-Rennaissance hingga perkembangan musik ke era modern, ditampilkan
dalam 3 sesi dengan 3 tim yang berbeda.
Menggunakan tagline “Where The
Story Begins”, acara ini juga dimaksudkan sebagai titik tolak perjalanan baru
PSMT Undip untuk siap maju ke kancah internasional.
“Makanya dengan tagline Where The Story Begins, Dimana Cerita
Dimulai. Dari konser ini kita ingin membuktikan bahwa kita siap untuk maju,
memulai cerita baru, di level yang lebih tinggi, internasional,” ungkap M.Rizki Ramadhan, Ketua Panitia
EIH.
![]() |
Gilang dan Gracia, dua pengisi acara yang tengah memainkan intrumen musik di acara EIH, Senin (07/11)/ Foto: doc. |
Dalam acara ini, penonton tidak hanya dimanjakan oleh suara merdu 97 penyanyi PSMT Undip saat membawakan lagu. PSMT Undip tahun ini juga berkolaborasi dengan Teater Diponegoro yang memainkan aksi teaterikal sebagai pengantar sesi. Tak ketinggalan, pentonton juga disuguhkan dengan penampilan Gilang Daniar dan Gracia Tobing serta Syauqina Nasihi yang memainkan berbagai instrumen musik dengan ciamik. Sungguh kolaborasi yang menakjubkan, bukan?
RESTI APRIDA
0 komentar: